Rabu, 29 April 2015

kuantitas panas


Energi Termal adalah energy kinetic acak dari partikel-partikel (biasanya electron, ion, atom dan molekul) yang menyusun suatu system.
Panas (Q) adalah energy termal yang berpindah dari suatu system (atau kumpulan electron, ion, dan atom) pada suatu temperature ke suatu system lain yang mengalami kontak (bersentuhan) dengannya, tetapi berada pada temperature yang lebih rendah. Satuan SI nya adalah joule. Satuan-satuan lain yang digunakan untuk panas adalah kalori ( 1 kal = 4,184 J) dan satuan panas inggris atau British thermal unit (1 Btu = 1054 J). “kalori” yang digunakan oleh para ahli gizi disebut “Kalori besar” dan sebenarnya merupakan satu kilokalori (1 Kal = 1kkal = 103 kal).
Panas Spesifik (atau kapasitas panas spesifik, c) suatu zat adalah kuantitas panas yang di butuhkan untuk mengubah temperature dari satu satuan massa zat sebesar satu derajat celcius atau ekuivalen dengan satu Kelvin. Jika kuantitas panas  dibutuhkan untuk menghasilkan perubahan temperature   bagi satu massa zat m, maka panas spesifiknya adalah c = delta Q / m delta T .
Dalam SI, c memiliki satuan J/kg.  K yang ekuivalen dengan J/kg . selain itu satuan yang sering digunakan adalah kal/g derajat C, dimana 1 kal/g derajat C = 4184 J/kg derajat C.


Panas yang diperoleh (atau hilang dari) suatu benda (yang fasenya tidak berubah) ketika mengalami perubahan temperature  ditentukan berdasarkan : delta Q = mc delta T.
Panas Fusi (Lebur) (Lf) dari suatu zat padat Kristal adalah kuantitas panas yang dibutuhkan untuk melelehkan satu satuan massa zat padat pada temperature konstan. Ini juga setara dengan kuantitas panas yang dilepaskan oleh satu satuan massa lelehan zat padat saat terkristalisasi pada temperature yang sama. Panas fusi air pada 0 derajat C adalah sekitar 335 kJ/kg atau 80 kal/g.
Panas penguapan (Lv) suatu zat cair adalah kuantitas panas yang dibutuhkan untuk menguapkan satu satuan massa zat cair pada temperature konstan. Untuk air pada 100 derajat C, Lv adalah sekitar 2,26 MJ/kg atau 540 kal/g.

Panas Sublimasi suatu zat padat adalah kuantitas panas yang dibutuhkan untuk mengubah satu satuan massa zat dari padat menjadi bentuk gas pada temperature konstan.
Kelembaban Absolut adalah massa uap air yang ada per satuan volume gas (biasanya atmosfer), satuan yang umum adalah kg/m3 dan g/cm3.
Kelembaban Relatif adalah rasio yang diperoleh dengan membagi massa uap air per satuan volume yang ada di udara dengan massa uap air per satuan volume yang ada dalam udara jenuh pada temperature yang sama. Ketika dinyatakan didalam persen, rasio ini dikalikan dengan 100.
Titik pengembunan adalah udara yang lebih dingin pada kondisi jenuh mengandung lebih sedikit air dibandingkan udara yang lebih hangat dalam kondisi jenuh. Ketika udara didinginkan, pada akhirnya ia akan mencapai suatu temperature dimana udara tersebut akan jenuh. Temperature ini disebut titik pengembunan. Pada temperature lebih rendah dari ini, air terkondensasi keluar dari udara.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar