Cara kerja rice cooker sebenarnya
tidak terlalu rumit, karena hanya merupakan penyaluran energi panas
untuk mendidihkan air yang dimasukkan bersama beras. Rice cooker
sekarang ini memang sudah sangat populer dan dipakai hampir di setiap
rumah. Cara memasak nasi yang sangat praktis dan menghemat banyak waktu
membuat rice cooker banyak diminati. Negara Indonesia dengan sebagian
besar penduduknya menggunakan nasi sebagai makanan pokok memang telah
sangat terbantu dengan adanya rice cooker ini. Alat penanak nasi ini
juga merupakan salah satu perangkat wajib yang harus ada di berbagai
restoran dan rumah makan karena saat ini rice cooker telah bisa
digunakan dalam dua fungsi, selain menanak nasi juga menjaga nasi tetap
hangat (mode magic jar).
Cara kerja rice cooker sebenarnya
tidak terlalu rumit, karena hanya merupakan penyaluran energi panas
untuk mendidihkan air yang dimasukkan bersama beras. Rice cooker
sekarang ini memang sudah sangat populer dan dipakai hampir di setiap
rumah. Cara memasak nasi yang sangat praktis dan menghemat banyak waktu
membuat rice cooker banyak diminati. Negara Indonesia dengan sebagian
besar penduduknya menggunakan nasi sebagai makanan pokok memang telah
sangat terbantu dengan adanya rice cooker ini. Alat penanak nasi ini
juga merupakan salah satu perangkat wajib yang harus ada di berbagai
restoran dan rumah makan karena saat ini rice cooker telah bisa
digunakan dalam dua fungsi, selain menanak nasi juga menjaga nasi tetap
hangat (mode magic jar).
Namun belum banyak juga yang mengetahui cara kerja rice cooker, terutama bagaimana bisa rice cooker tahu bahwa nasi telah matang. Cara kerja rice cooker semakin
menjadi pertanyaan ketika fitur dalam rice cooker yang dilengkapi
dengan fungsi magic jar bisa langsung beralih fungsi saat sudah matang,
padahal jumlah beras dan air yang dimasak cukup beragam.
Jika Anda termasuk orang yang penasaran dengan cara kerja rice cooker, berikut ini penjelasannya.
Cara kerja rice cooker yang
digunakan saat ini sebenarnya konsepnya sudah ditemukan pada tahun
1937. Pada tahun tersebut seorang tentara Jepang menciptakan sebuah
inovasi dengan membuat alat yang dapat digunakan untuk memasak nasi
memakai tenaga listrik. Tentara itu menggunakan prinsip pengubahan
energi listrik menjadi energi panas pada sebuah elemen yang berupa
lempengan logam. Lempengan logam yang dialiri listrik tersebut
menimbulkan panas kemudian dimasukkan ke dalam sebuah wadah kayu anti
bocor yang telah diisi dengan beras dan air.
Prinsip alat tersebut hampir sama dengan cara kerja rice cooker masa
kini. Tetapi pada saat itu wadah yang digunakan tidak memakai penutup,
sehingga proses memasak menjadi sangat lama.
Cara kerja rice cooker modern
Sedangkan cara kerja rice cooker modern
memang lebih baik karena sekarang ini telah dilengkapi dengan sensor
panas untuk mendeteksi nasi yang dimasak sudah matang atau belum. Dalam
mendeteksi kematangan nasi cara kerja rice cooker adalah dengan
menggunakan sifat air yang mempunyai titik didih 100 derajat Celcius.
Karena itu selama di dalam panci penanak masih ada kandungan air, maka
suhunya tidak akan melebihi 100 derajat Celcius. Sebaliknya jika air
telah habis menandakan nasi telah matang sekaligus akan memicu aktifnya
sensor yang akan mengubah posisi ke mode magic jar atau penghangat. Hal
ini terjadi saat suhu di dalam rice cooker melewati angka 100 yang
berarti melewati titik didih air.
Demikian penjelasan mengenai cara kerja rice cooker dalam memasak nasi
dan memastikan kematangannya. Semoga bisa memberikan pengetahuan baru
bagi Anda yang selama ini mungkin penasaran dengan cara kerja rice cooker.
Namun belum banyak juga yang mengetahui cara kerja rice cooker, terutama bagaimana bisa rice cooker tahu bahwa nasi telah matang. Cara kerja rice cooker semakin
menjadi pertanyaan ketika fitur dalam rice cooker yang dilengkapi
dengan fungsi magic jar bisa langsung beralih fungsi saat sudah matang,
padahal jumlah beras dan air yang dimasak cukup beragam.
Jika Anda termasuk orang yang penasaran dengan cara kerja rice cooker, berikut ini penjelasannya.
Cara kerja rice cooker yang
digunakan saat ini sebenarnya konsepnya sudah ditemukan pada tahun
1937. Pada tahun tersebut seorang tentara Jepang menciptakan sebuah
inovasi dengan membuat alat yang dapat digunakan untuk memasak nasi
memakai tenaga listrik. Tentara itu menggunakan prinsip pengubahan
energi listrik menjadi energi panas pada sebuah elemen yang berupa
lempengan logam. Lempengan logam yang dialiri listrik tersebut
menimbulkan panas kemudian dimasukkan ke dalam sebuah wadah kayu anti
bocor yang telah diisi dengan beras dan air.
Prinsip alat tersebut hampir sama dengan cara kerja rice cooker masa
kini. Tetapi pada saat itu wadah yang digunakan tidak memakai penutup,
sehingga proses memasak menjadi sangat lama.
Cara kerja rice cooker modern
Sedangkan cara kerja rice cooker modern
memang lebih baik karena sekarang ini telah dilengkapi dengan sensor
panas untuk mendeteksi nasi yang dimasak sudah matang atau belum. Dalam
mendeteksi kematangan nasi cara kerja rice cooker adalah dengan
menggunakan sifat air yang mempunyai titik didih 100 derajat Celcius.
Karena itu selama di dalam panci penanak masih ada kandungan air, maka
suhunya tidak akan melebihi 100 derajat Celcius. Sebaliknya jika air
telah habis menandakan nasi telah matang sekaligus akan memicu aktifnya
sensor yang akan mengubah posisi ke mode magic jar atau penghangat. Hal
ini terjadi saat suhu di dalam rice cooker melewati angka 100 yang
berarti melewati titik didih air.
Demikian penjelasan mengenai cara kerja rice cooker dalam memasak nasi
dan memastikan kematangannya. Semoga bisa memberikan pengetahuan baru
bagi Anda yang selama ini mungkin penasaran dengan cara kerja rice cooker.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar